A, pelaku penusukan di Kafe RISKI, Taman BMW, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara bersama Kapolres Metro Jakarta Utara, Susetio Cahyadi di Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara pada Senin (30/11/2015)
JAKARTA, Akibat tersenggol saat berjoget di sebuah kafe, seorang pria berinisial A (18) nekat membunuh orang yang tak dikenalnya, THW (21), hingga tewas bersimbah darah.
"Sebenarnya masalahnya A ini sepele, cuma karena joget-jogetan
kemudian enggak sengaja tersenggol, jadi emosi," kata Kapolres Metro
Jakarta Utara Kombes Susetio Cahyadi, Senin (30/11/2015).
Akibat emosinya, lanjut Setio, pelaku dengan tega menusuk punggung dan perut korban menggunakan pisau badik. Penusukan itu pun terjadi berulang, yakni sekitar enam kali.
Setio menambahkan, kala itu tersangka juga sedang berada di bawah pengaruh alkohol. "Hasil tes urine, si A terbukti mengonsumsi minuman keras," ucap Setio.
A yang berprofesi sebagai petugas sekuriti ini melakukan penusukan tersebut di Kafe RISKI yang terletak di Taman BMW, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Sabtu (21/11/2015) lalu.
Setio menjelaskan, kafe tersebut merupakan milik orangtua pelaku. Akibat perbuatannya, pelaku kini dijerat dengan Pasal 338 KUHP Pidana dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Akibat emosinya, lanjut Setio, pelaku dengan tega menusuk punggung dan perut korban menggunakan pisau badik. Penusukan itu pun terjadi berulang, yakni sekitar enam kali.
Setio menambahkan, kala itu tersangka juga sedang berada di bawah pengaruh alkohol. "Hasil tes urine, si A terbukti mengonsumsi minuman keras," ucap Setio.
A yang berprofesi sebagai petugas sekuriti ini melakukan penusukan tersebut di Kafe RISKI yang terletak di Taman BMW, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Sabtu (21/11/2015) lalu.
Setio menjelaskan, kafe tersebut merupakan milik orangtua pelaku. Akibat perbuatannya, pelaku kini dijerat dengan Pasal 338 KUHP Pidana dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara.
No comments:
Post a Comment