Setelah Diracuni Bubuk Kecubung, Sopir Truk Dibuang di Tengah Hutan


Dua truk yang diamankan dari aksi pembajakan diamankan di Mapolda Jatim, Selasa (31/5/2016)

SURABAYA,  Aksi pembajakan truk dengan modus baru diungkap jajaran Direktorat Resort Kriminal Umum (Ditresrimum) Polda Jatim.
Korban sopir truk dibius dengan bubuk bunga kecubung. Saat tidak sadarkan diri, korban dibuang di tengah hutan.
Korban SF, kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, kaget saat sadar dia sudah berada di tengah hutan di Pegunungan Ijen, Jember, Jawa Timur. Truk yang harusnya dia bawa ke Bali juga sudah lenyap.
Pelakunya adalah RF yang juga seorang sopir truk dengan tujuan pengiriman yang sama, yakni ke Bali. Sebelum berangkat, keduanya berkenalan dan saling menukar nomor ponsel.
"Di tengah perjalanan, pelaku menelepon korban untuk bertemu di Asembagus, Situbondo, untuk sekadar istirahat dan makan," katanya, Selasa (31/5/2016).
Korban oleh pelaku dan teman-temannya ditraktir makan sate yang ternyata sudah dicampur bubuk Kecubung. Seusai makan, korban pun mulai merasa lemas dan mengantuk.
"Karena mengantuk, posisi menyopir korban pun digantikan teman pelaku," jelasnya.
Pelaku kemudian memberi korban kopi agar tidak mengantuk. Padahal, kopi itu juga sudah dicampur bubuk kecubung. Kopi yang diminum malah membuat korban tidak sadarkan diri hingga dia dibuang di tengah hutan.
Mendapatkan laporan aksi perampokan itu, polisi pun bergerak cepat. Polisi membekuk para pelaku di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Untungnya, barang dari dua truk yang dibawa pelaku masih utuh.
Tiga kawanan yang dibekuk masing-masing berinisial RF (36), SH (32), dan EA (28).
"Masih ada tiga lagi yang sekarang masih buron, yakni ZA, AY, dan IY," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment