Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melepas petugas BPS untuk melaksanakan Sensus Ekonomi 2016 di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (28/4/2016).
JAKARTA, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menantang para pegawai negeri sipil (PNS) di DKI yang tidak suka bekerja sama dengannya untuk mengirim surat pengunduran diri pada Senin (2/5/2016) depan.
Ahok menyampaikan hal itu dalam sebuah wawancara yang disiarkan secara langsung oleh Kompas TV, Jumat (29/4/2016).
"Kepala dinas, wali kota, wakil wali kota, sekko (sekretaris pemerintah kota), semua yang ada di DKI, bupati di DKI... kalau Anda enggak suka dengan saya, mau ikut jejak Pak Rustam (Effendi, mantan Wali Kota Jakarta Utara), tolong hari Senin masukan surat pengunduran diri ke saya. Hari Senin!" kata Ahok.
Ia menyampaikan hal itu setelah presenter Kompas TV bertanya tentang mundurnya Rustam sebagai Wali Kota Jakarta Utara.
Ahok telah beberapa kali mengatakan, dia mempersilakan para pegawainya untuk mundur. Dia bahkan akan langsung mengabulkan permintaan tersebut. Namun, sejauh ini, hanya empat pejabat DKI yang melakukan hal itu.
"Kepala dinas, wali kota, wakil wali kota, sekko (sekretaris pemerintah kota), semua yang ada di DKI, bupati di DKI... kalau Anda enggak suka dengan saya, mau ikut jejak Pak Rustam (Effendi, mantan Wali Kota Jakarta Utara), tolong hari Senin masukan surat pengunduran diri ke saya. Hari Senin!" kata Ahok.
Ia menyampaikan hal itu setelah presenter Kompas TV bertanya tentang mundurnya Rustam sebagai Wali Kota Jakarta Utara.
Ahok telah beberapa kali mengatakan, dia mempersilakan para pegawainya untuk mundur. Dia bahkan akan langsung mengabulkan permintaan tersebut. Namun, sejauh ini, hanya empat pejabat DKI yang melakukan hal itu.
No comments:
Post a Comment