Menko Luhut Tantang Kepala Daerah Lakukan Tes Urine


Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut B Panjaitan memberikan keterangan kepada wartawan dalam kunjungannya ke Graha Kepulauan Riau, Batam, Kamis (18/2/2016).

 Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan meminta para kepala daerah serius mendukung upaya pemberantasan narkotika dan obat-obatan terlarang di Tanah Air.
Untuk membuktikan keseriusan itu, Luhut pun meminta para kepala daerah untuk melakukan tes urine.
"Lakukan tes urine. Kenapa harus takut kalau kau tak melakukannya," kata Luhut kepada bupati dan wali kota se-Provinsi Papua, di Jayapura Selasa (29/3/2016) malam.
Luhut menilai narkoba sudah menjadi ancaman sangat serius bagi masa depan bangsa.
Apalagi, jumlah penggunanya diperkirakan sudah mencapai 7 juta orang. Total nilai perdagangannya pun mencapai Rp 66 triliun.
"Jumlah pengguna narkoba di Indonesia tercatat 5,9 juta orang, tapi saya percaya angkanya jauh di atas itu, yakni tujuh juta orang. Dan 75 persen peredarannya dikendalikan dari penjara," kata dia.
Namun, Luhut menengarai bahwa para bos mafia narkoba itu justru bukanlah para pengguna barang haram yang telah membunuh 30 - 50 orang di Indonesia setiap harinya.
Untuk itu, dia meminta para kepala daerah di Provinsi Papua memastikan diri mereka terbebas dari narkoba.
Kasus-kasus penggunaan narkoba juga sangat dekat dengan penyebaran HIV/AIDS. Menurut Luhut, di Provinsi Papua, angka prevalensi HIV tercatat 2,4 persen sedangkan di Provinsi Papua Barat tercatat 3,2 persen.

No comments:

Post a Comment