Jakarta, (30/03/2016), Ketua MPR Zulkifli Hasan menghadiri acara Konvensi Nasional Tentang Haluan Negara, di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta. Acara ini digelar oleh Aliansi Kebangsaan, FKPPI, dan Forum Rektor Indonesia, dalam rangka "Mengembalikan Kedaulatan Rakyat Melalui Haluan Negara".
Turut hadir Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, mantan Wakil Presiden RI Tri Sutrisno, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Ketua Aliansi Kebangsaan Pontjo Sutowo, dan tokoh lainnya.
Haluan Negara menjadi penting bukan hanya untuk mengisi kekosongan, tetapi untuk menjalankan koridor pemerintahan yang substantif dan aspiratif.
Dalam kata sambutannya, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan bahwa MPR telah menindaklanjuti hasil dari aspirasi masyarakat dan rapat-rapat di MPR, maka diadakan Rapat Gabungan yang merupakan pengambilan keputusan tertinggi di MPR.
"Kami memutuskan untuk melaksanakan Rapat Gabungan dua bulan yang lalu, agar segera melakukan tahapan-tahapan seperti sosialisasi dan masukan," ujar Zulkifli.
Zulkifli juga mengatakan bahwa konvensi nasional ini sangat berharga bagi MPR, yang juga sedang melakukan tahapan-tahapan kajian Haluan Negara.
"Konvensi ini tentunya juga sangat berharga sekali bagi MPR, sembari kami juga melakukan tahapan-tahapan," kata ia.
"Saya kira tepatlah apa yang dilakukan Aliansi Kebangsaan membuat Konvensi Nasional Haluan Negara, sejalan dengan apa yang telah dilaksanakan oleh MPR di Rapat Gabungan," lanjutnya.
Zulkifli kembali lagi menegaskan bahwa kedaulatan ada di tangan rakyat. Maka sudah menjadi kewajiban bagi para wakil rakyat untuk bekerja keras melayani rakyat.
"Mulai dari anggota DPR, DPR, walikota, bupati, gubernur, hingga presiden, semuanya dipilih oleh rakyat. Maka, sudah seharusnya para wakil rakyat yang terpilih ini untuk bekerja keras melayani rakyat," tegas Zulkifli. (Adv)
Haluan Negara menjadi penting bukan hanya untuk mengisi kekosongan, tetapi untuk menjalankan koridor pemerintahan yang substantif dan aspiratif.
Dalam kata sambutannya, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan bahwa MPR telah menindaklanjuti hasil dari aspirasi masyarakat dan rapat-rapat di MPR, maka diadakan Rapat Gabungan yang merupakan pengambilan keputusan tertinggi di MPR.
"Kami memutuskan untuk melaksanakan Rapat Gabungan dua bulan yang lalu, agar segera melakukan tahapan-tahapan seperti sosialisasi dan masukan," ujar Zulkifli.
Zulkifli juga mengatakan bahwa konvensi nasional ini sangat berharga bagi MPR, yang juga sedang melakukan tahapan-tahapan kajian Haluan Negara.
"Konvensi ini tentunya juga sangat berharga sekali bagi MPR, sembari kami juga melakukan tahapan-tahapan," kata ia.
"Saya kira tepatlah apa yang dilakukan Aliansi Kebangsaan membuat Konvensi Nasional Haluan Negara, sejalan dengan apa yang telah dilaksanakan oleh MPR di Rapat Gabungan," lanjutnya.
Zulkifli kembali lagi menegaskan bahwa kedaulatan ada di tangan rakyat. Maka sudah menjadi kewajiban bagi para wakil rakyat untuk bekerja keras melayani rakyat.
"Mulai dari anggota DPR, DPR, walikota, bupati, gubernur, hingga presiden, semuanya dipilih oleh rakyat. Maka, sudah seharusnya para wakil rakyat yang terpilih ini untuk bekerja keras melayani rakyat," tegas Zulkifli. (Adv)
No comments:
Post a Comment