Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersama Artis Julia Perez (pakai blazer hitam) dan Tika Panggabean (tengah) seusai makan malam bersama, di rumah dinas Gubernur DKI, di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2016).
JAKARTA, Artis Julia Perez atau Jupe mengaku merasakan banyak perubahan di Jakarta pada masa pemerintahan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Atas dasar itu, Jupe mendukung Ahok kembali menjadi Gubernur melalui Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.
"Banyak ya, yang jelas tata kota. Kemudian (penanganan) banjirnya dan antisipasi kemacetan," kata Jupe, di rumah dinas gubernur DKI, di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2016) malam.
Menurut dia, sulit menemukan sosok pemimpin jujur. Selama tiga jam berbincang dengan Ahok dalam makan malam di rumah dinas Ahok, Selasa Jupe menilai Ahok sebagai pemimpin yang jujur.
Jupe pun mengutip pernyataan Wakil Presiden pertama Indonesia Muhammad Hatta, yang menyebutkan bahwa kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman, namun tidak jujur sulit diperbaiki.
"Bung Hatta bilang, orang bodoh kalau diajarin mengerti, tetapi mencari orang jujur itu paling sulit. Oleh karena itu kami mencari pencerahan, kalau orang jujur harus dilihat matanya, makanya tadi saya enggak ngedip tiga jam ngelihat Pak Ahok," kata Jupe tertawa.
Jupe pun mengaku baru pertama kali bertemu Ahok. Awalnya, ia berpikir Ahok orang yang galak dan menyeramkan.
Namun, kata Jupe, ternyata Ahok berkepribadian baik dan ramah. Jupe pun mengaku tidak akan sungkan jika diajak bertemu Ahok kembali.
Pandangan yang sama juga datang dari konduktor Addie MS. Menurut dia, pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) merupakan salah satu program Ahok yang berhasil dijalankan.
"Masalah birokrasi yanng ngurus lama sekarang lebih transparan dan cepat. APBD semua juga terbuka dan transparan, sebelumnya mana pernah APBD dibuka," kata Addie.
"Banyak ya, yang jelas tata kota. Kemudian (penanganan) banjirnya dan antisipasi kemacetan," kata Jupe, di rumah dinas gubernur DKI, di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2016) malam.
Menurut dia, sulit menemukan sosok pemimpin jujur. Selama tiga jam berbincang dengan Ahok dalam makan malam di rumah dinas Ahok, Selasa Jupe menilai Ahok sebagai pemimpin yang jujur.
Jupe pun mengutip pernyataan Wakil Presiden pertama Indonesia Muhammad Hatta, yang menyebutkan bahwa kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman, namun tidak jujur sulit diperbaiki.
"Bung Hatta bilang, orang bodoh kalau diajarin mengerti, tetapi mencari orang jujur itu paling sulit. Oleh karena itu kami mencari pencerahan, kalau orang jujur harus dilihat matanya, makanya tadi saya enggak ngedip tiga jam ngelihat Pak Ahok," kata Jupe tertawa.
Jupe pun mengaku baru pertama kali bertemu Ahok. Awalnya, ia berpikir Ahok orang yang galak dan menyeramkan.
Namun, kata Jupe, ternyata Ahok berkepribadian baik dan ramah. Jupe pun mengaku tidak akan sungkan jika diajak bertemu Ahok kembali.
Pandangan yang sama juga datang dari konduktor Addie MS. Menurut dia, pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) merupakan salah satu program Ahok yang berhasil dijalankan.
"Masalah birokrasi yanng ngurus lama sekarang lebih transparan dan cepat. APBD semua juga terbuka dan transparan, sebelumnya mana pernah APBD dibuka," kata Addie.
No comments:
Post a Comment