Mentan Andi Amran Sulaiman saat Rakernas Pertanian di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (4/1/2017).
Surabaya, Upaya deradikalisasi terhadap mantan teroris terus dilakukan pemerintah melalui pendekatan kesejahteraan.
Tahun ini, Kementerian Pertanian menyediakan 1.000 hektar sawah untuk
bertanam jagung dan 10 unit mesin traktor untuk menggarap sawah.
"Mesin traktornya besar, satu unit harganya 400 juta," kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaeman di Surabaya, Kamis (26/1/2017).
Dia yakin, upaya deradikalisasi dengan pendekatan kesejahteraan sangat efektif, karena saat warga sejahtera, maka pola pikirnya akan sehat dan tidak mudah terpengaruh oleh paham radikal.
"Orang kalau sejahtera, pikirannya tidak akan macam-macam," jelasnya.
Tahun lalu, kata Andi, pemberian fasilitas pertanian pernah dilakukan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Bantuan alat pertanian itu diberikan kepada mantan pengikut gembong teroris Santoso agar mereka tidak lagu kembali ke tengah hutan.
Pemberian fasilitas pertanian di Kabupaten Poso bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat dalam upaya membuka dan memperluas lahan tanam baru di Sulawesi Tengah untuk meningkatkan produksi pertanian.
"Mesin traktornya besar, satu unit harganya 400 juta," kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaeman di Surabaya, Kamis (26/1/2017).
Dia yakin, upaya deradikalisasi dengan pendekatan kesejahteraan sangat efektif, karena saat warga sejahtera, maka pola pikirnya akan sehat dan tidak mudah terpengaruh oleh paham radikal.
"Orang kalau sejahtera, pikirannya tidak akan macam-macam," jelasnya.
Tahun lalu, kata Andi, pemberian fasilitas pertanian pernah dilakukan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Bantuan alat pertanian itu diberikan kepada mantan pengikut gembong teroris Santoso agar mereka tidak lagu kembali ke tengah hutan.
Pemberian fasilitas pertanian di Kabupaten Poso bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat dalam upaya membuka dan memperluas lahan tanam baru di Sulawesi Tengah untuk meningkatkan produksi pertanian.
No comments:
Post a Comment