Ahok: Kasih Tahu Yusril, yang Pasti Pak Jokowi dan Ahok Itu Temannya Ibu Mega


Mantan Presiden RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) mendapat salam dari Calon Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (kedua kiri) disaksikan Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang (tengah), dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), sebelum dimulainya acara silaturahmi Jokowi-Ahok dengan masyarakat Kalimantan di Jakarta, Minggu (29/4/2011).

JAKARTA, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi komentar pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, soal klaimnya didukung PDI-P. Beberapa waktu lalu, Yusril menyampaikan bahwa Basuki alias Ahok berani melakukan klaim tersebut karena ada Presiden RI Joko Widodo di belakang Ahok.
Ahok pun santai menanggapi hal itu. Menurut dia, memang ada hubungan yang dekat antara dia, Jokowi, dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Yang pasti Pak Jokowi dan Ahok itu teman Ibu Mega. Kasih tahu Yusril ya he-he-he," ujar Ahok di Rumah Lembang, Jalan Lembang, Kamis (25/8/2016).
"Yang pasti, kata Ibu Mega, Ahok itu sahabatnya Pak Jokowi. Ya kan, Pak Jokowi itu temannya Ahok," kata Ahok.
PDI-P merupakan satu-satunya partai politik yang dapat mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sendiri tanpa berkoalisi dengan partai politik lainnya. Mereka memiliki 28 kursi di DPRD DKI Jakarta.
Meski DPD PDI-P DKI Jakarta bergabung dengan Koalisi Kekeluargaan, belakangan sinyal PDI-P menguat kembali mengusung petahana Ahok-Djarot.
Kuatnya sinyal dukungan tersebut setelah adanya pertemuan di kantor DPP PDI-P pada (17/8/2016) lalu. Pertemuan itu dilaksanakan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Hasto, Ahok, dan Djarot.

No comments:

Post a Comment