Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dalam konferensi pers di Bali Nusa Dua Convention Center di Bali, Rabu (9/11/2016).
SEMARANG, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah memberikan gelar doktor kehormatan atau honoris causa kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti atas kiprahnya selama ini.
Upacara penyematan gelar kehormatan akan dilakukan di kampus setempat pada Sabtu (3/12/2016) besok.
Rektor Undip Semarang Yos Johan Utama mengatakan, pemberian gelar kepada Susi telah melalui kajian metode ilmiah. Kiprah Susi sebagai pribadi maupun sebagai menteri dianggap cukup untuk mendapat gelar kehormatan tersebut.
“Yang diberikan bukan (kapasitas) menteri, tapi sosok beliau dalam melakukan menerjemahkan, menganalisis, mengambil tindakan itu dianggap sebagai tindakan ilmiah,” kata Yos, di kampusnya, Jumat (2/12/2016).
Penilaian terhadap Susi, kata Yos, sudah dilakukan cukup lama. Pihak senat akademik telah mengkaji semua kiprah Susi dalam bidang kemaritiman, khususnya pada bidang perikanan dan kelautan.
Dari sisi akademik, kata Yos, Susi telah lolos dari serangkaian metode ilmiah. Susi dinilai mampu mengkombinasikan secara ilmiah kedaulatan bangsa, keadilan masyarakat, kelangsungan hidup biota laut atau keberlanjutan serta kesejahteraan.
“Kami lakukan penilaian dari sisi akademik. Karena ini gelar doktor secara akademik, maka dinilai secara akademik. Sekali lagi, ini bukan karena menteri, tapi seorang yang mengambil kebijakan,” lanjut Yos.
Ketua Senat Undip Sunarso menambahkan, kalangan guru besar dan senat telah sepakat memberikan persetujuan atas gelar yang diberikan kepada Susi. Usulan honoris causa dilakukan atas permohonan rektor, atas usulan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip.
Susi diusulkan karena mempunyai prestasi luar biasa, baik sebagai pribadi maupun sebagai sosok menteri. Pemberian itu terlepas dari pendidikan Susi yang hanya sampai kelas II SMA.
“Kami (Senat) menyetujui penganugerahan doktor pada ibu Susi. Semua berdasar pada Peraturan Menteri Ristekdikti 32 tahun 2016 tentang pemberian gelar doktor honoris causa,” ucap Sunarso.
Susi sendiri akan menerima gelar DR pada upacara yang digelar besok.
Meski hanya lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Susi mempunyai prestasi gemilang dalam bidangnya. Saat penganugerahan besok, Susi akan berbicara soal Pemberatasan Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing: Menegakkan kedaulatan dan menjaga keberlanjutan untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.
Rektor Undip Semarang Yos Johan Utama mengatakan, pemberian gelar kepada Susi telah melalui kajian metode ilmiah. Kiprah Susi sebagai pribadi maupun sebagai menteri dianggap cukup untuk mendapat gelar kehormatan tersebut.
“Yang diberikan bukan (kapasitas) menteri, tapi sosok beliau dalam melakukan menerjemahkan, menganalisis, mengambil tindakan itu dianggap sebagai tindakan ilmiah,” kata Yos, di kampusnya, Jumat (2/12/2016).
Penilaian terhadap Susi, kata Yos, sudah dilakukan cukup lama. Pihak senat akademik telah mengkaji semua kiprah Susi dalam bidang kemaritiman, khususnya pada bidang perikanan dan kelautan.
Dari sisi akademik, kata Yos, Susi telah lolos dari serangkaian metode ilmiah. Susi dinilai mampu mengkombinasikan secara ilmiah kedaulatan bangsa, keadilan masyarakat, kelangsungan hidup biota laut atau keberlanjutan serta kesejahteraan.
“Kami lakukan penilaian dari sisi akademik. Karena ini gelar doktor secara akademik, maka dinilai secara akademik. Sekali lagi, ini bukan karena menteri, tapi seorang yang mengambil kebijakan,” lanjut Yos.
Ketua Senat Undip Sunarso menambahkan, kalangan guru besar dan senat telah sepakat memberikan persetujuan atas gelar yang diberikan kepada Susi. Usulan honoris causa dilakukan atas permohonan rektor, atas usulan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip.
Susi diusulkan karena mempunyai prestasi luar biasa, baik sebagai pribadi maupun sebagai sosok menteri. Pemberian itu terlepas dari pendidikan Susi yang hanya sampai kelas II SMA.
“Kami (Senat) menyetujui penganugerahan doktor pada ibu Susi. Semua berdasar pada Peraturan Menteri Ristekdikti 32 tahun 2016 tentang pemberian gelar doktor honoris causa,” ucap Sunarso.
Susi sendiri akan menerima gelar DR pada upacara yang digelar besok.
Meski hanya lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Susi mempunyai prestasi gemilang dalam bidangnya. Saat penganugerahan besok, Susi akan berbicara soal Pemberatasan Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing: Menegakkan kedaulatan dan menjaga keberlanjutan untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.
No comments:
Post a Comment