Keluarga Angkat Ahok Terharu Lihat Sidang Penodaan Agama


Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersama keluarga angkatnya di Rumah Lembang, Kamis (15/12/2016).

JAKARTA, Anggota keluarga angkat calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ikut datang ke Rumah Lembang, pagi ini. Mereka memberikan dukungan moril kepada Basuki atau Ahok yang kemarin menghadapi persidangan. Dengan suara terbata-bata sambil menahan tangis, Samsuriah menceritakan kesedihan mereka sekeluarga saat melihat sidang Ahok.
"Kami lihat di pengadilan, kami sangat terharu. Kami berdoa semoga Bapak Ahok tidak ada yang menyebutnya melakukan penistaan agama," ujar Samsuriah di Rumah Lembang, Menteng, Kamis (15/12/2016).
Samsuriah merupakan anak dari adik Andi Baso Amier. Andi Baso Amier merupakan ayah angkat Ahok.
Samsuriah mengatakan anaknya memiliki teman seorang ketua mahasiswa di Kepulauan Seribu. Samsuriah mengatakan ketua mahasiswa itu memastikan bahwa Ahok tidak pernah melakukan penistaan agama selama di sana. Jika Ahok sampai melakukan itu, tentu warga Kepulauan Seribu sudah marah.
"Teman akrab anak saya datang ke rumah dan dia mengatakan 'Ibu itu tidak benar Ahok menistakan agama, kalau dia menista agama, mayatnya sudah tidak nyebrang ke Jakarta, kami duluan yang babat'. Namanya Abdi Yaman seorang ketua mahasiswa," ujar Samsuriah.

Samsuriah dan keluarganya tinggal di Tanjung Priok. Samsuriah mengatakan mereka sekeluarga begitu sedih ketika Ahok menangis saat sidang.
"Apalagi waktu Ahok sudah mengatakan 'mana bisa saya menista agama sedangkan ibu angkat saya adalah muslim, saudara angkat saya adalah muslim,'," ujar Samsuriah.

No comments:

Post a Comment