Ketika Paparan Program Sandiaga "Diinterupsi" Seorang Ibu


Sandiaga saat berdialog dengan warga di Kelurahan Rawasari, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016)

JAKARTA, - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, mendatangi warga di Kelurahan Rawasari, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016). Saat mengawali dialognya dengan warga, Sandiaga menyampaikan salah satu progran unggulan yang akan dilakukan jika dia nanti terpilih jadi Wakil Gubernur DKI, yaitu program pendidikan. Namun seorang warga bernama Nunung tiba-tiba memotong paparan Sandiaga. "PKL (pedagang kaki lima) dong Pak," kata Nunung.
"Interupsi" itu langsung dijawab Sandiaga dengan mengatakan bahwa penataan PKL merupakan program utama mereka selanjutnya. Namun Nunung tampaknya tidak puasa dengan jawaban Sandiaga. Ia meminta agar Sandiaga jangan hanya sekedar janji.
"Jangan janji-janji saja dong Pak Sandi," kata Nunung lagi.
Melihat Nunung yang beberapa kali menyela pembicaraannya, Sandiaga memanggil Nunung untuk mendekatinya. Sandiaga yang sedang berdiri di atas kursi segera memegang tangan Nunung sambil mengucapkan janji.
"Kita kasih penghasilan, kita kasih modal yang cukup, janji Bu Nunung ya," kata Sandiaga.
Nunung kemudia mendoakan agar Sandiaga bisa memenangkan Pilkada DKI 2017.
Di hadapan warga, Sandiaga menyampaikan sejumlah program lainnya seperti pemberian bantuan permodalan sebesar Rp 300 juta per usaha, dan program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. "Nanti uangnya bisa langsung diambil, kalau ada kebakaran atau kebutuhan lain," kata Sandiaga.

No comments:

Post a Comment