Kapolda Metro: Ahok Ini Beda, Ucapannya Tak Sekadar Janji Surga


(dari kiri ke kanan) Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana seusai melaksanakan rapat koordinasi penertiban kawasan Kalijodo, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (17/2/2016).

JAKARTA,  Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang dinilainya telah banyak membantu pengembangan infrastruktur milik Polda Metro Jaya.

Pernyataan itu disampaikan Tito saat peresmian Kantor Satrolda Ditpolair Polda Metro Jaya, di Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (27/2/2016). Anggaran pembangunan kantor didapat dari kewajiban pengembang PT Agung Podomoro kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Saya ucapkan terima kasih, terima kasih, terima kasih, kamsiya. Beliau Ini gubernur yang konsisten antara ucapan dan perbuatan. Cepat sekali mengambil keputusan," kata Tito di hadapan Ahok yang turut hadir dalam acara itu.

Menurut Tito, proses pembangunan Kantor Satrolda Ditpolair Polda Metro Jaya hanya memakan waktu sekitar tiga bulan. Tito menyatakan selama ia bertugas di berbagai daerah di Indonesia, baru kali ini menemukan proses pembangunan kantor polisi yang sangat cepat.

"Dulu pas di Papua dan di Papua Barat, bangun satu polsek saja enggak jadi-jadi. Tapi gubernur kita ini lain dari yang lain. Ucapannya tidak sekadar janji surga," ujar perwira tinggi bintang dua ini.

Selain untuk meresmikan Kantor Satrolda Ditpolair, pada acara tersebut Ahok juga didaulat untuk menandatangani prasasti peresmian Kantor Subsektor Kopi Polsek Tambora, serta peletakan batu pertama pembangunan Polsek Penjaringan dan Polsek Cilincing.

Seperti Kantor Satrolda Ditpolair, tiga kantor lainnya itu juga dibangun dari hasil kewajiban pengembang PT Agung Podomoro Land kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Khusus untuk rencana pembangunan Polsek Penjaringan dan Polsek Cilincing, Tito sempat melontarkan candaan kepada Ahok.

Karena di acara itu, pembangunan dua polsek tersebut ada tercantum di spanduk yang mana Ahok sempat berfoto di depannya, Tito ingin foto bisa dijadikan dokumen untuk menagih janji apabila proses pembangunannya terhambat.

"Kalau gubernur sambutan di sini, kita pasang spanduk di sini, gubernur pidato di sini, tinggal didokumentasikan. Nanti tagih saja. Haha," kata Tito.

No comments:

Post a Comment