Jelang Sidang Vonis, Guru dan Teman Engeline Berdoa


Jelang sidang putusan perkara pembunuhan Engeline di PN Denpasar, Senin (29/2/2016), guru dan teman sekolah Engeline di SD Nomor 12 Sanur menggelar ritual doa bersama di halaman sekolah.

DENPASAR, Jelang sidang putusan perkara pembunuhan Engeline di PN Denpasar, Senin (29/2/2016), guru dan teman sekolah Engeline di SD Nomor 12 Sanur menggelar ritual doa bersama di halaman sekolah.

Persembahyangan bersama dipimpin oleh guru agama SD 12 Sanur Denpasar, Luh Sudarmini yang berjalan hikmat dan lancar.

"Semoga sidang diberi kelancaran. Semoga sidang dibenarkan, diberi jalan yang lancar,"kata Luh Sudarmini saat memandu persembahyangan.

Sementara itu, teman Engeline bernama Cinta dari Kelas V, mengharapkan pelaku pembunuhan Engeline dihukum setimpal sesuai perbuatannya. Dan dia berdoa agar arwah Engeline diterima di sisi Tuhan dan tenang di sorga.

"Yang membunuh Engeline dihukum berat. Saya berdoa agar arwah Engeline tenang di sorga," kata Cinta.

Hari ini adalah jadwal sidang putusan bagi kedua terdakwa yaitu Agustay Handa May yang dituntut 12 tahun perkara  dan Margriet Christina Megawe dituntut seumur hidup.

Keyakinan jaksa  atas tuntutannya ini akan menjadi keputusan sangat mencemaskan bagi kedua terdakwa apakah divonis lebih ringan atau justru tambah berat.

No comments:

Post a Comment