UNGARAN, Pesta minuman keras oplosan disebuah kios di Pasar Tugu, Tengaran,
Kabupaten Semarang memakan 2 korban tewas dan tiga lainnya sekarat
dirumah sakit. Peristiwa itu terjadi pada Rabu kemarin atau sehari
menjelang tutup tahun 2015. Namun polisi baru menerima laporan, Jumat
(1/1/2015) siang dan segera ditindaklanjuti dengan olah TKP.
"Lokasi minum di salah satu kios di Pasar Tugu, Tengaran, tepatnya di
kios nomor 43B," kata Kasatreskrim Polres Semarang, AKP Herman Sophian,
melalui sambungan telepon, Jumat (1/1/2016) malam.
Menurut keterangan warga, di kios tersebut memang kerap digunakan
untuk kumpul-kumpul anak muda. Biasanya mereka bernyanyi atau karaoke.
Sejumlah barang bukti yang didapat petugas, di antaranya botol plastik bekas wadah minuman jenis Black Label dan Leci.
Di lokasi juga ditemukan lotion anti nyamuk merk "Autan",
sejumlah obat-obatan medis, dan juga bekas muntahan di tempat sampah
tidak jauh dari kios yang diduga milik korban.
"Dua korban sudah dimakamkan pihak keluarga sebelum laporan itu masuk ke polisi," tuturnya.
Sedikit berbeda dengan dugaan polisi, warga sekitar menduga miras
yang sempat diminum oleh para korban merupakan miras yang telah dioplos
dengan jamur dari kotoran sapi.
"Kemungkinan juga mereka minum-minuman keras yang dioplos dengan
jamur dari kotoran sapi. Setelah minum itu, mereka ada yang pingsan dan
kemudian oleh rekannya di bawa ke RSUD," kata Aji warga sekitar pasar
Tugu.
Herman menambahkan, tiga orang saksi telah dimintai keterangan. Namun
ketiga korban yang masih tergeletak di rumah sakit, belum diperiksa
karena kondisinya belum memungkinkan.
"Besar kemungkinan juga, kita akan lakukan bongkar makam untuk bahan penyelidikan," sebut Herman.
No comments:
Post a Comment