Sekjen PPP: Jika Ahok-Djarot yang Diusung, Kami Tak Bersama PDI-P di Pilgub DKI


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat (kiri) seusai menghadiri apel Hari Pendidikan Nasional, di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/5/2016).

JAKARTA, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyatakan, ia menghormati apa pun keputusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang akan mengumumkan pasangan calon gubernur DKI Jakarta nanti malam. Meski komunikasi PPP dengan PDI-P selama ini berlangsung intensif, Arsul memaklumi jika pasangan calon gubernur DKI Jakarta yang dideklarasikan PDI-P berbeda dengan harapan PPP dan anggota Koalisi Kekeluargaan lainnya.
"PPP ya sepenuhnya menghormati keputusan PDI-P jika pada akhirnya resmi mengusung Ahok-Djarot. Namun, bagi PPP, berarti kami tidak bersama PDI-P dalam Pilkada DKI," kata Arsul melalui pesan singkat, Selasa (20/9/2016).
Ia menuturkan, PPP tetap pada pendiriannya untuk mengusung calon gubernur DKI Jakarta selain Ahok.
Saat ditanya apakah calon yang akan diusung PPP tetap berkisar di antara Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, dan Rizal Ramli, Arsul menjawab PPP belum memutuskannya.

"Baru nanti malam diputuskan," kata Arsul.
Diberitakan, PDI-P akan mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 pada Selasa malam ini.
Ketua DPP PDI-P bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan Djarot Saiful Hidayat yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan, ada tiga nama yang akan diusung menjadi bakal calon gubernur oleh PDI-P.
Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso.
Namun, partainya cenderung untuk kembali mengusung petahana pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Bagaimanapun juga indikasinya kuat sekali ke petahana. Tergantung nanti (rekomendasi) Ibu Mega kayak apa," kata Djarot.

No comments:

Post a Comment