BANDUNG, Mira (28), seorang ibu hamil ditemukan tewas bersama adik iparnya, Rian
(25), akibat terperosok ke dalam sumur sedalam 12 meter di Kampung
Pasir, RT 05 RW 09, Desa Cijenuk, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung
Barat, Jawa Barat, Rabu (21/9/2016).
Juru bicara Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Barat Joshua
Banjarnahor menuturkan, insiden itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Kejadian bermula sewaktu Mira yang sedang hamil 8 bulan tengah
berjalan-jalan di sekitar lokasi kejadian. Namun, tiba-tiba ia
terperosok ke dalam sumur kering sedalam 12 meter milik salah seorang
warga.
"Sumur tersebut digunakan untuk pembuangan limbah (septic tank) yang
hanya ditutup oleh kayu. Diduga (kayu) telah lapuk," ucap Joshua melalui
pesan singkat.
Melihat Mira terperosok, Rian yang sedang berada di lokasi kejadian
berinisiatif melakukan pertolongan. Namun, ia malah ikut terperosok.
"Rian yang mengetahui kejadian tersebut berniat menolong namun ikut
terpesok dan keduanya meninggal dunia. Pada saat dilaporkan kedua korban
masih berada dalam sumur," ungkapnya.
Dihubungi terpisah, anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPD)
Kabupaten Bandung Barat, Rudy menjelaskan, hingga saat ini proses
evakuasi masih terus berlangsung. Petugas, kata Rudy, terpaksa meminta
bantuan dari Basarnas Jawa Barat lantaran terbatasnya peralatan.
"Kita agak kesulitan melakukan evakuasi karena di dalam sumur itu
diduga ada gas beracun. Saat ini kita masih menunggu tim dari Basarnas,"
ungkap Rudy.
No comments:
Post a Comment