Cawagub DKI Sylviana Murni
Sebelum menjadi cawagub, Sylviana merupakan Deputi Gubernur bidang Pariwisata dan Budaya.
“Ooo mesra, mesra banget,” kata Sylviana, usai menghadiri HUT ke-50 Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Hotel Bidakara, Rabu (28/9/2016) malam.
Sylviana merupakan salah satu kader KAHMI. Selain dia, calon gubernur DKI Jakarta lainnya, Anies Baswedan, juga terlihat hadir.
Kehadiran keduanya rupanya sempat mendapat perhatian khusus dari Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang merupakan sesepuh KAHMI.
Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu bahkan memuji keduanya, dan mengibaratkan mereka layaknya pemain single dalam ajang olahraga.
Sebab, kata dia, tanpa ada komunikasi terlebih dahulu dengan sesepuh KAHMI lainnya, mereka mengambil keputusan untuk maju di Pilkada DKI.
Kendati demikian, Kalla tak mempersoalkan dan berharap agar salah satu dari mereka lolos jadi DKI-1.
Sementara itu, mendapat perhatian khusus dari Kalla, Sylviana menanggapi santai.
“Artinya HMI dapat amanah dan itu kita harus lakukan dan istiqomah. Enggak usah dipermasalahkan,” ujarnya.
Menghadapi Pilkada DKI, Sylviana mengaku, telah mengingatkan tim suksesnya untuk tidak berlebihan saat berkampanye.
“Jalani secara alamiah saja, enggak ada perekayasaan, enggak ada pencitraan. Biasa saja,”kata dia.
Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung Februari 2017 mendatang, berbarengan dengan 101 pilkada di daerah lain.
Ada tiga calon yang akan bertarung yaitu pasangan petahana Basuki Tjahja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Pasangan Ahok-Djarot diusung empat parpol yaitu PDI Perjuangan, Nasdem, Hanura dan Golkar dengan 52 kursi di DPRD DKI Jakarta.
Sedangkan, pasangan Agus-Sylviana juga diusung empat parpol yakni Demokrat, PKB, PPP dan PAN dengan capaian 28 kursi di DPRD.
Adapun pasangan Anies-Sandiaga diusung oleh dua parpol yakni Gerindra dan PKS dengan 26 kursi di DPRD.
No comments:
Post a Comment