Rizal Ramli dan Anies Baswedan Dinilai Calon Kuat Lawan Ahok-Djarot


Rizal Ramli membacakan Sajak Sebatang Lisong karya WS Rendera di Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (26/8/2016).

JAKARTA,  Mantan Menteri Pedidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan dan mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli dianggap sebagai calon kuat untuk melawan pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Dua nama itu dinilai dapat mengubah situasi politik Pilkada DKI Jakarta yang anti-klimaks setelah PDI-P menduetkan Ahok dan Djarot.
"Nama-nama seperti Anies Baswedan dan Rizal Ramli pantas dipertimbangkan oleh partai tersisa," kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti, di Dre's Kopitiam, Jakarta Pusat, Rabu (21/9/2016).
Saat ini, kata Ray, partai yang dianggap menentukan sikap yakni Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Sementara Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dianggap sudah mengarahkan dukungan kepada Sandiaga dan Mardani Ali Sera.
Ada pun PDI-P, Hanura, Golkar dan Nasdem telah mendukung pasangan Ahok-Djarot.
"Saya perlu mendorong empat partai ini (Demokrat, PPP, PKB dan PAN), untuk menemukan satu pasangan calon baru yang dipasangkan menjadi lawan seimbang pasangan Ahok-Djarot," kata Ray.
Ray mengatakan, sosok Rizal selama ini terkenal berlawan dengan sosok Ahok. Rizal, kata Ray, berlawanan dengan Ahok terkait reklamasi di Teluk Jakarta.

No comments:

Post a Comment