Peristiwa pengrusakan rumah yang terjadi sekitar pukul 06.00 Wita, Kamis (26/11/2015), bermula dari peristiwa kecurigaan warga atas gelagat serta ciri fisik NS.
Belakangan, NS diketahui tengah hamil empat bulan. Tak lama kemudian, NS meninggalkan rumahnya dan kabur bersama bapakna DS. Atas hal inilah warga curiga bahwa NS dihamili oleh DS yang tak lain adalah ayah kandungnya sendiri.
"Ada isu yang beredar bahwa Pak Kepala Dusun yang menghamili anak kandung sendiri makanya warga marah dan sampai sekarang ini komunikasi saya dengan Pak Dusun putus, ujar Buhasan Nombong, Jumat (27/11/2015).
Saat peristiwa terjadi, seluruh penghuni mau pun isteri RS telah meninggalkan rumahnya. Pasca-pengrusakan ini, pihak kepolisian langsung menempatkan sejumlah personel di tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi untuk mengantisipasi peristiwa lanjutan.
"Kasusnya masih kami selidiki karena pemilik rumah kami tidak tahu keberadaannya," ujar AKP Mangkalang, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Mappakasunggu.
No comments:
Post a Comment