Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Tri Djoko Margianto
JAKARTA, Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Tri Djoko berterus terang kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama 'Ahok' bahwa dirinya tak bisa selesaikan masalah banjir di aliran timur Jakarta.
"Saya lapor ke Pak Gubernur (Ahok).
Saya belum mampu menyelesaikan aliran timur karena masterplan-nya belum
semua terbangun," kata Tri di Jakarta, Jumat (27/11/2015).
Tri mencontohkan dalam masterplan wilayah Kelapa Gading harus dibangun satu lagi waduk seluas 25 hektar. Namun, hingga saat ini waduk tersebut belum terbangun.
"(Waduk) itu untuk mengumpulkan air dari Kelapa Gading dan itu untuk dipompa ke Kali Cakung Grand," kata Tri.
Waduk tersebut rencana awalnya akan dibangun di dekat Cakung Drain. Tri mengakui bahwa perlu kerjasama dengan Dinas Tata Kota DKI Jakarta untuk pembangunan waduk tersebut.
"Saya dari dulu ngomong ke Pak Gubernur. Gak mau ada kebohongan publik, gak mau yes no aja," kata Tri.
Tri mencontohkan dalam masterplan wilayah Kelapa Gading harus dibangun satu lagi waduk seluas 25 hektar. Namun, hingga saat ini waduk tersebut belum terbangun.
"(Waduk) itu untuk mengumpulkan air dari Kelapa Gading dan itu untuk dipompa ke Kali Cakung Grand," kata Tri.
Waduk tersebut rencana awalnya akan dibangun di dekat Cakung Drain. Tri mengakui bahwa perlu kerjasama dengan Dinas Tata Kota DKI Jakarta untuk pembangunan waduk tersebut.
"Saya dari dulu ngomong ke Pak Gubernur. Gak mau ada kebohongan publik, gak mau yes no aja," kata Tri.
No comments:
Post a Comment